20 Mitsubishi Grandis Bekas Dijual Disini
Kisaran Hargannya:
Rp. 53.000.000 - Rp. 130.000.000
Kisaran Hargannya: Rp. 53.000.000 - Rp. 130.000.000
Mitsubishi Grandis merupakan MPV seven seater yang diproduksi sejak tahun 2003 hingga 2011. Grandis menjadi salah satu MVP dengan bentuk station wagon yang menawarkan kesan sporty dalam mobil keluarg...
a.Didesain oleh Olivier Boulay, Mitsubishi Grandis memiliki tampilan yang elegan dan juga sporty. Olivier Boulay merupakan seorang desainer mobil dan sering menangani produksi mobil Mercedes-Benz.
Maka tidak heran lagi jika mobil ini memiliki tampilan yang timeless dan terlihat menarik walaupun sudah berusia antara 12 hingga 19 tahun.
Dari depan, salah satu ciri khas dari MPV ini terletak di headlamp-nya. Headlamp-nya memiliki bentuk seperti anak panah, yang meruncing di tengah.
Selain itu grille-nya terbagi menjadi dua yang dipisahkan oleh logo the three-diamond. Di bagian kap mesin juga terdapat tarikan garis yang seakan menyambung dengan bagian tengah grille.
Terdapat juga foglamp berbentuk bulat yang menambah kesan sporty. Mobil ini memiliki aerodinamika yang baik berkat bentuk moncongnya yang tajam.
Dari samping, terlihat profil mobil ini yang elegan dan sporty. Mobil ini memiliki dimensi yang besar, dengan panjang 4.765 mm, lebar 1.795 mm, dan tinggi mencapai 1.655 mm untuk model tahun 2004 hingga 2009 dan 1.700 mm untuk model tahun 2010.
Dengan dimensi tersebut, Grandis saat itu bersaing ketat dengan MVP station wagon asal Jepang lainnya, yaitu Honda Odyssey RB1.
Namun, berbeda dengan Odyssey yang memiliki atap lebih rendah, Grandis justru hadir dengan atap yang lebih ‘jangkung’.
Dari sisi samping tidak ada guratan atau tarikan garis yang menonjol, hanya ada satu tarikan garis tipis yang memanjang hingga ke belakang.
Namun yang menjadi ciri khas adalah window line yang membentuk siluet khas dari mobil ini.
Penggunaan velg berukuran 16 inci juga terlihat pas dengan body MPV ini.
Lanjut ke bagian belakang.
Nah, di bagian ini terdapat satu bagian lain yang menjadi ciri khas Grandis, yaitu bentuk stoplamp yang dipasang secara vertikal.
Penggunaan mika bening pada stoplamp menambah kesan elegan MPV ini.
Di bagian ini juga sama tetap terlihat polos tanpa bentuk agresif atau aksesoris yang berlebih.
Hanya ada sedikit list chrome yang terletak di handle pintu bagasi.
Pintu bagasinya juga berukuran cukup besar, memudahkan pemilik mobil memasukkan barang ke bagasi.
Pada tahun 2008, mobil ini mendapat facelift dan memiliki tipe tertinggi yaitu Grandis GT.
Ada beberapa perbedaan tampilan antara tipe GT dan tipe GLS.
Tipe GT mendapat tambahan over fender membulat yang membuat Grandis tampil lebih sporty.
Begitu juga dengan grille yang berwarna hitam dengan tambahan chrome di sekitarnya.
Di bagian samping, tipe GT menggunakan velg berukuran 17 inci dengan bentuk yang berbeda dengan tipe GLS.
Sementara di bagian belakang, tipe GT menggunakan bumper yang berbeda, dengan bentuk yang lebih sporty dengan tambahan reflector.
Serta ada tambahan emblem ‘2.4’, ‘Mivec’ dan ‘GT’ di sebelah kanan.
Interior Mitsubishi Grandis
Salah satu keunggulan yang ditawarkan oleh Grandis adalah kelegaan ruang kabin.
Karena memiliki wheelbase yang mencapai 2.830 mm, ruang kabinnya tetap lega hingga baris ketiga.
Meskipun, kata lega untuk penumpang baris ketiga ditentukan oleh posisi duduk penumpang baris kedua.
Namun tetap saja, jika kursi baris kedua mundur full, setidaknya masih ada sedikit ruang untuk menggerakkan kaki.
Selain ruang kabin, hal yang menarik di interiornya terletak di jok mobil.
Mitsubishi memberikan material kulit untuk jok, sebuah langkah yang sangat baik untuk mempertegas bahwa MPV ini termasuk sebagai mobil yang berkelas.
Selain itu, di bagian atas terdapat lampu baca serta kisi AC di setiap baris.
Bahkan, Anda dapat menyalakan seluruh lampu kabin melalui tombol di dekat spion kabin.
Sedangkan di bagian door trim, terdapat cukup banyak fitur.
Mulai dari tweeter di bagian atas, ada material kulit serta plastik dengan finishing glossy di bagian arm rest, speaker dengan housing model garis-garis, dan ada lampu kecil di bawah yang menyatu dengan door pocket.
Pengaturan AC juga lengkap, mulai dari arah semburan hingga kecepatan kipas AC.
Selain keunggulan di atas, beberapa hal di interior mobil ini terlihat biasa saja.
Contohnya ada di bagian dashboard.
Dashboard milik mobil ini terlihat sederhana.
Penggunaan kenop AC model putar dan head unit single din menjadi salah satu kekurangan Mitsubishi Grandis, setidaknya untuk bersaing dengan Honda Odyssey.
Barulah pada model facelift menggunakan head unit double din.
Setidaknya, ada laci penyimpanan di bagian atas dashboard yang berguna untuk menyimpan barang-barang yang perlu diraih secara cepat, seperti kartu e-toll atau karcis parkir.
Ada juga laci penyimpanan yang terletak di bawah jam digital.
Material yang digunakan adalah hard plastic dengan warna hitam dan beige di bawahnya.
Di bagian konsol tengah hanya terdapat dua buah cup holder dan rem tangan, transmisi berada di dashboard.
Di Grandis tipe GT, di bagian konsol tengahnya terdapat meja dengan dua buah cup holder yang dapat dilipat, sehingga penumpang baris pertama bisa berjalan ke belakang.
Untuk lingkar kemudinya menggunakan model palang empat dan berwarna beige untuk tipe pre facelift dan berwarna hitam untuk tipe facelift.
Serta untuk tipe facelift terdapat material wood panel yang menggantikan material plastik glossy di bagian dashboard dan door trim.
Untuk jok baris pertama, terdapat hand rest di bagian samping.
Di bagian kanan atau di bagian dashboard pengemudi, terdapat tombol untuk mengatur kaca spion.
Lanjut ke baris kedua.
Penumpang baris kedua diuntungkan dengan jok yang dapat disesuaikan baik mengenai sudut rebahnya atau jarak dengan jok di depan.
Joknya juga empuk, namun untuk penumpang dengan tinggi badan di atas 170 cm, paha Anda tidak akan tersenggah dengan baik.
Di tengah-tengah jok terdapat arm rest polos tanpa tambahan cup holder.
Jok kanan dan kiri mendapatkan headrest adjustable, sedangkan jok di tengah tidak mendapat headrest.
Untuk ke baris ketiga, Anda tinggal menarik tuas di sebelah jok dan jok akan langsung terlipat sedikit dan bergeser ke depan.
Ruang kaki di baris ketiga cukup luas, setidaknya Anda dapat menggerakkan kaki.
Namun sekali lagi, ruang kaki di baris ketiga sangat bergantung dengan posisi jok baris kedua.
Ada satu buah cup holder di sebelah kiri dan dua buah cup holder di sebelah kanan.
Untuk headroom, secara keseluruhan mobil ini memberikan ruang kepala yang memadai.
Dan khusus untuk baris ketiga, ada cekungan yang berguna untuk menambah headroom agar tidak terpentok.
Mesin dan Transmisi
Mitsubishi Grandis menggendong mesin berkapasitas 2.400 cc MIVEC dengan tenaga maksimal mencapai 165 hp dan torsi 217 Nm.
Mesin tersebut memang memiliki tenaga yang cukup untuk sebuah MPV, namun banyak pemilik Grandis mengeluhkan konsumsi BBM yang dapat mencapai 1:7.
Fitur dan Safety
Mitsubishi membekali Grandis dengan beberapa fitur safety yang lengkap pad asaat itu.
Beberapa fitur tersebut ada ABS dan EBD, dual airbags, seatbelt pretensioner + force limiters, serta mendapat bintang 6 saat melakukan NASVA Test di Jepang.
Mengenai fitur, karena termasuk mobil ‘berumur’, hanya ada segelintir fitur di dalam kabinnya.
Seperti head unit single din untuk model pre-facelift dan head unit double din untuk model facelift.
Serta antenna yang cukup unik, dengan model menempel di kaca pilar C atau disebut dengan printed glass antenna.
Ada satu fitur ‘rahasia’ di mobil ini.
Jika Anda menekan tombol unlock dan kondisi semua kaca mobil terbuka, maka sistem akan otomatis menutup semua kaca.
Sebelum membeli…
Yang perlu diingat, mobil ini yang paling muda diproduksi pada tahun 2011.
Anda perlu ekstra hati-hati saat memeriksa mobil ini, mengingat umurnya yang sudah lumayan.
Namun, mobil ini sebenarnya tidak memiliki penyakit atau masalah yang begitu berat.
Salah satu bagian yang perlu Anda perhatikan ada di bagian kaki-kaki.
Beberapa parts seperti link stabilizer dan bushing low arm mungkin sudah berumur dan bermasalah.
Selain itu, yang perlu dicatat adalah harga spare parts dari mobil ini dikenal cukup mahal.
Serta, Anda harus bersiap dengan konsumsi BBM yang besar, sebanding dengan tenaga yang dihasilkan.
Kelebihan dan Kekurangan
Mitsubishi Grandis memiliki kelebihan di bagian kenyamanan, tampilan yang timeless, serta keunikan tersendiri saat memiliki mobil ini, mengingat tidak terlalu banyak populasi yang beredar.
Selain itu, tenaga yang dihasilkan mesin 2.4 MIVEC juga akan memanjakan Anda dalam urusan performa.
Tidak lupa, joknya yang sangat empuk dan nyaman.
Untuk kekurangannya, masih di bagian mesin adalah mengenai konsumsi BBM yang besar sebanding dengan tenaganya.
Selain itu, spare partsnya sering dikeluhkan karena memiliki harga yang cukup mahal.
Kekurangan lain menurut Mobilman.id dari Mitsubishi Grandis bekas dibanding rivalnya yaitu Honda Odyssey RB1, interiornya terlihat biasa saja.
Pajak Mitsubishi Grandis Bekas
Salah satu pertimbangan membeli mobil bekas adalah biaya pajak. Untuk Mitsubishi Grandis, pajaknya cukup terjangkau.
Umumnya, besaran pajak mobil adalah 1,5% dari NJKB (Nilai Jual Kendaraan Bermotor). Serta meningkat sebesar 0,5% untuk setiap tambahan kendaraan (tarif pajak progresif). Tarif itu belum termasuk Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ).
Kisaran pajak Mitsubishi Grandis pada tahun 2023 mulai dari Rp 1.980.000,- sampai Rp 3.260.000,- tergantung lokasi dan tahun produksi mobilnya.
Konsumsi BBM Rata-Rata
Menurut sumber yang kami temukan, konsumsi BBM Mitsubishi Grandis cukup boros. Dalam kota, konsumsi BBM-nya hanya sekitar 7 km/liter dan di jalur luar kota atau jalan tol di kisaran 12 km/liter.
Harga Mitsubishi Grandis Bekas
Untuk harga Mitsubishi Grandis bekas di Indonesia pada bulan Agustus 2024, cukup bervariasi tergantung kondisinya.
Data dari iklan di Mobilman.id, harga Grandis bekas paling mulai dari Rp 52.000.000,- sampai dengan harga tertinggi pada Rp 138.000.000,-